Meski masih dianggap tabu untuk diperbincangkan bagi beberapa orang khususnya di Indonesia, namun seks gak bisa dilepaskan dari kehidupan manusia. Kalau selama ini kita selalu mengangap seks itu selalu tampak sama bagi semua orang di dunia, sepertinya anggapan itu sudah gak relevan lagi kalau kamu tahu fakta-fakta berikut ini. Guys!
Tahukah kamu, Guys di banyak negara, sikap untuk untuk proses berhubungan intim gak sesuai dengan kebiasaan yang selama ini diketahui banyak orang, bahkan bisa dibilang nyeleneh. Inilah tradisi seks nyeleneh dari berbagai belahan dunia, cekidot!
1. Liburan Seks di Jepang
Jepang memiliki ritual aneh yang berhubungan dengan seks, di negeri bunga sakura ini terdapat "liburan kesuburan" dan dianggap sebagai hari penting bagi warga Jepang. Selain itu, tradisi satu ini dianggap sebagai kesempatan yang sangat baik bagi lelaki untuk memakai kostm mereka, dimana dekorasi utamanya adalah simbol kelamin pria dengan ukuran besar. Meski warga Jepang dikenal sebagai pekerja keras dan konservatif, namun untuk urusan tradisi seks, masyarakat di sana sangat antusias untuk mengukutinya.
Hal lain yang lebih nyeleneh lagi, dalam tradisi ini para lelaki akan mengejar para perempuan dan meneriaki mereka dengan kata-kata cabul. Nah, kalau "liburan kesuburan" tadi lebih khusus bagi lelaki Jepang, sementara untuk perempuan di Negeri Matahari Terbit memiliki liburannya sendiri, dengan nama "Festival Vagina" di mana pada festival ini sengaja mendekorasi segala sesuatunya dengan organ seksual perempuan berukuran besar dan dipajang di sepanjang jalan.
Baca Juga: Unik, Ini Fakta Sejarah di Balik Kondom!
2. Berhubungan Seks dengan Teman atau Tamu di Kamchatka, Rusia
Tradisi nyeleneh ini terdapat di Kamchatka dan di beberapa desa daro Chukchi dan Eskimo, di mana mereka harus berbagi istri dengan teman atau pengunjung lelaki. Jika hal ini terjadi di Indonesia bisa dibayangkan gak, Guys? Pasti gak bakal ada yang mau kalau seorang lelaki rela kalau istrinya berhubungan seks dengan teman atau tamu yang mengunjungi rumahnya.
Tradisi ini dilakukan ternyata memiliki tujuan loh, Guys! Ini adalah cara untuk membantu suku-suku kecil menarik gen baru ke dalam banyak hubungan darah. Karena berhubungan sedarah sangat berisiko bagi generasi selanjutnya yang dapat mengakibatkan cacat fisik atau kelainan genetik.
Baca Juga: Yuk, Intip Perubahan Bra Cewek dari Zaman ke Zaman!
3. Tradisi Seks Sebelum Menikah di Tibet
Budaya ketimuran yang dianut Indonesia menganggap tidak berhubungan seks sebelum menikah dianggap sebagai sebuah hal baik dan sesuai norma budaya dan agama, tapi hal tersebut gak berlaku di Tibet. Di negara ini ketika seorang perempuan menerima pertunangan seorang lelaki yang ingin menikahinya, maka seorang perempuan wajib untuk membuktikan kesiapannya. Cara pembuktian inilah yang dianggap nyeleneh, karena perempuan di sana harus berhubungan seks setidaknya dengan sepuluh orang berbeda sebelum ia menikah. Bahkan nih, Guys ketika si perempuan semakin banyak berhubungan seks dengan lelaki dari luat negeri akan dianggap semakin baik.
4. Tradisi Seks Maraton di Bolivia
Sebuah suku bernama Sironi yang berada di Bolivia Timur memiliki semacam "foreplay" atau pemanasan sebelum berhubungan seks yang terbilang nyeleneh, karena sebelum berhubungan seks si pasangan pertama wajib mencari kutu di tubuh orang lain untuk dimakan. Hal ini ternyata dijelaskan dalam sebuah studi ilmiah, Guys. Para ilmuan mendapatkan bahwa serangga yang hidup di bagian negara Bolivia memiliki efek merangsang dan memungkinkan seseorang lebih perkasa ketika berhubungan seks dengan durasi 6 jam tanpa istirahat.
Baca Juga: Jangan Lakukan Hal Ini Kalau Berkunjung ke India
5. Tradisi Berhubungan Seks dengan Lansia di Amerika Selatan
Terdapat sebuah suku bernama "Kagaba" yang berada di kawasan Amerika Selatan, di suku ini para lelaki gak pernah terburu-buru menikah bahkan ketika mereka lagi jatuh cinta sama pasangan mereka. Alasannya karena hal yang nyeleneh, di suku ini terdapat tradisi pernikahan yang mengharuskan lelaki yang ingin menikah untuk menghilangkan keperjakaannya terlebih dahulu dengan penduduk dari suku tersebut, yang sudah lanjut usia.
Tradisi dijalankan karena suku tersebut beranggapan kalau perempuan lansia lebih berpengalaman dan gak bisa hamil. Gak sedikit para lelaku di suku ini yang menghindari tradisi tersebut, caranya adalah dengan pergi ke hutan sebelum pernikahan mereka berlangsung untuk bersembunyi. Di dalam hutan itulah para lelaki menunggu calon pengantin perempuan datang menemukan mereka.
Baca Juga: Inilah Festival Unik dari Berbagai Belahan Dunia, Ada Dari Indonesia Juga Loh!
from Dagelan.co http://bit.ly/2RBwm35
via Obat Penumbuh Rambut
0 Komentar