Source:https://ift.tt/2rcQfT7
Bagi kawula muda seperti kita, sinetron identik dengan adegan yang bertele-tele, episode berates-ratus, dan yang paling membuat kita bosan adalah… tayang setiap hari! Terlepas dari citra negatif sinetron jaman now, sinetron jadul yang tayang dalam periode tahun 90-an justru mendapat peran baik di hati masyarakat. Hal ini dikarenakan, jaman dulu tema sinetron bervariasi, mulai dari kolosal, romansa, keluarga, action, sampai fantasi. Gak seperti sinetron jaman sekarang yang didominasi tema percintaan (cinta segitiga, cinta anak SMA, cinta saudara tiri yang tertukar, cinta pada tetangga yang udah janda, dan lain-lain). Ditambah lagi, sinetron jaman dulu gak tayang setiap hari, melainkan seminggu sekali. Jadi tiap hari kita disuguhkan dengan judul-judul sinetron yang berbeda. Alhasil gak bosen deh! Dari sekian banyak sinetron, ini dia beberapa sinetron 90-an.
1. Wiro Sableng
Source: https://ift.tt/2FOawIJ
Wiro Sableng adalah seorang pendekar yang punya nama asli Wira Saksana. Sejak bayi, Wiro dilatih oleh gurunya yang terkenal di dunia persilatan, Sinto Gendeng. Wiro adalah seorang pendekar dengan senjata Kapak Maut Naga Geni 212 dan punya rajah “212” di dadanya. Wiro punya banyak kesaktian yang didapatnya dari petualangan di dunia persilatan, dari berbagai guru.
Wiro dipanggil dengan sebutan Wiro Sableng karena dia kerap bertingkah konyol. Saat berhadapan dengan lawan yang super serius sekalipun, dia bakal terus bercanda. Wiro Sableng akan serius hanya kalo udah terdesak lawan. Nama jurus andalan Wiro juga sama konyolnya dengan kepribadian dia, mulai dari Kunyuk Melempar Buah, Pukulan Sinar Matahari, Pukulan Angin Puyuh, dan juga senjata pamungkasnya yaitu Kapak Maut Naga Geni 212. Selain aksi laganya yang seru buat ditonton, sinetron ini juga menyuguhkan aksi-aksi lucu yang bisa bikin kita ketawa.
2. Keluarga Cemara
Source: https://ift.tt/2rblmOO
Keluarga Cemara adalah salah satu sinetron keluarga favorit masyarakat Indonesia. Buktinya, Keluarga Cemara tayang cukup lama di layar kaca mulai dari tanggal 6 Oktober 1996 dan tamat pada 28 Februari 2005.
Keluarga Cemara menjadi salah satu cerminan kehidupan di Indonesia. Penuh dengan kesederhanaan. Sinetron ini mengajarkan kita supaya selalu sayang pada keluarga dan lebih menghargai jerih payah orangtua yang telah susah payah mencari nafkah.
3. Si Doel Anak Sekolahan
Source: https://ift.tt/2FOayjP
Sinetron yang bertemakan keluarga ini merupakan salah satu cerminan kehidupan orang-orang di Indonesia, khususnya masyarakat Jakarta. Gak hanya sentuhan-sentuhan komedi yang kental di dalamnya, sinetron ini juga memberikan kita pembelajaran supaya senantiasa mempertahankan nilai-nilai tradisional di tengah arus modernisasi.
Ketika pertama kali muncul, Si Doel Anak Sekolahan mengalahkan popularitas produksi-produksi asing yang saat itu mendominasi televisi Indonesia. Sejauh ini, Si Doel Anak Sekolahan berhasil menjadi sinetron Indonesia terlama yang ditayangkan di televisi, dengan 7 musim dan 162 episode (hingga musim 7).
4. Lorong Waktu
Source: https://ift.tt/2rf4k2C
Lorong Waktu adalah sinetron Ramadan yang pertama kali ditayangkan pada tahun 1999. Setelah itu dilanjutkan Lorong Waktu 2 (2000), Lorong Waktu 3 (2002), Lorong Waktu 4 (2003), Lorong Waktu 5 (2004), dan Lorong Waktu 6 (2006).
Sinetron Islami bernuansa fiksi ilmiah ini diproduksi oleh PT Demi Gisela Citra Sinema dan disutradarai oleh aktor kondang Indonesia, Deddy Mizwar, berkolaborasi dengan penulis skenario, Wahyu HS. Serial ini merupakan salah satu sinetron terlaris di Indonesia pada akhir 1990-an.
Lorong Waktu bercerita tentang penemuan sebuah mesin waktu oleh Ustad Addin (Adjie Pangestu). Ustad Addin sendiri merupakan murid sekaligus anak angkat dari Haji Husin (Deddy Mizwar). Selain Ustad Addin, Haji Husin mempunyai seorang murid cilik bernama Zidan (Jourast Jordy).
Selanjutnya kisah ini berlanjut dengan diisi dakwah dan petuah bagi kaum Muslimin.
5. Tuyul Dan Mbak Yul
Source: https://ift.tt/2FOayAl
Dalam kepercayaan orang-orang Indonesia, tugas utama seorang tuyul adalah mencuri. Tapi, di sinetron ini menceritakan seorang tuyul yang baik. Ucil (Oni Syahrial) merupakan tuyul yang insyaf, dan gak mau menjalankan tugasnya seperti tuyul-tuyul lainnya. Akibatnya, Ucil dikejar-kejar oleh tuyul algojo yang diutus oleh raja tuyul. Ucil pun lari ke pantai, dan bertemu dengan jin laut yang kelak menjadi temannya dalam kesusahan bernama Kentung.
Perjalanan Ucil pun terus berlanjut sampe dia bertemu manusia bernama Yulia (Dominique Sanda). Mbak Yul tinggal bersama adiknya Sandra (Ersa Mayori), dan sepupunya yang berprofesi sebagai artis bernama Merry (Novita Wibowo). Pertemanan antara Ucil dan Mbak Yul pun dimulai. Sejak saat itu, banyak kisah lucu yang selalu disuguhkan kepada para pemirsa.
Selain 5 sinetron di atas, masih banyak lagi sinetron jempolan, seperti “Panji Manusia Milenium”, “Bidadari”, “Misteri Gunung Merapi”, “Tersayang”, dan masih banyak lagi.
from Dagelan.co https://ift.tt/2rc22RE
via Obat Penumbuh Rambut
0 Komentar